Detail Cantuman

ABSTRAKrnPenyebab mendasar kelebihan berat badan adalah ketidakseimbangan asupanrnenergi dan serat. Asupan energi seperti karbohidrat, protein dan lemak yang jikarndikonsumsi secara berlebihan dapat meningkatkan kelebihan berat badan. Seratrnjuga memiliki peran penting dalam menjaga status gizi seseorang. Kehadiran seratrndalam pola konsumsi makanan sangat penting yang tidak bisa digantikan oleh zatrnlainnya yaitu dapat membantu mencegah obesitas. Tujuan penelitian ini adalahrnuntuk mengetahui hubungan asupan energi dan asupan serat dengan kejadian gizirnlebih di Sekretariat Bawaslu Kabupaten Siak. Jenis penelitian ini adalah analitikrndengan rancangan cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah pegawai dirnSekretariat Bawaslu Kabupaten Siak yang berjumlah 30 orang denganrnmenggunakan teknik total sampling. Alat pengumpulan data dalam penelitian inirnmenggunakan form food recall 24 jam, timbangan injak digital dan microtoise.rnAnalisa data dalam penelitian ini menggunakan analisa univariat dan bivariatrndengan chi square. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan asupanrnenergi dengan kejadian gizi lebih di Sekretariat Bawaslu Kabupaten Siak denganrnp value 0,013 dan terdapat hubungan asupan serat dengan kejadian gizi lebih dirnSekretariat Bawaslu Kabupaten Siak dengan p value 0,030. Diharapkan kepadarnresponden untuk menerapkan porsi sekali makan pedoman gizi seimbang agarrntidak terjadi peningkatan energi yang berasal dari makanan lainnya seperti pokokrndan lauk yang dikonsumsi secara bersamaan dengan sumber seratrnKata Kunci : Asupan energi, asupan serat, gizi lebihrnDaftar Bacaan : 27 ( 2010 – 2019)